Rabu, 31 Agustus 2011

JUMLAH 'ORANG SESAT'

Menurut hasil sensus Departemen Agama tahun 1995 jumlah warga LDII adalah sebanyak 45.000.000. Kalau begitu 'orang sesat' yang berada di dalam LDII adalah sejumlah 45 jt orang. Apakah mereka benar-benar di jalan yang sesat? Bayangkan saja 45 jt dalam keadaan sesat......

Salah satu kebanggaan bagi sebagian peserta pengajian di LDII adalah, mereka berhasil dengan kontinyu
setiap bulan mengadakan konsolidasi organisasi yang mempertemukan pengurus pusat LDII dan pengurus yang ada di daerah-daerah di seluruh Indonesia dan bahkan beberapa negara.

Kebanggaan dan syukur yang lain adalah LDII yang dianggap sesat itu tidak meminta sumbangan ketika ada program pembangunan tempat ibadah atau tempat kegiatan lainya kecuali kepada anggota pengajian mereka sendiri. Mereka berusaha sepenuh hati untuk mandiri membangun tempat kegiatan. Karena sadar sepenuhnya bahwa infak dan sodaqoh adalah perintah Alloh untuk kami laksanakan dengan lillahita'ala

Dan mungkin ini yang juga penting untuk saya sampaikan :






Mohon maaf sebelumnya. Di pengajian LDII, ada praktek kesucian yang mungkin terlupakan oleh sebagian orang Islam. Seperti pada foto diatas dari kecil mereka sudah 'terlatih' untuk kencing sesuka hati. Kemungkinan juga sehabis kencing mereka tidak melakukan bersuci (cebok). Cipratan air kencing yang hinggap ke pakaian akan membuat keadaan pakaian tidak suci. Hal itu juga sering terabaikan. Bahkan dalam keadaan seperti itu kadang langsung di pakai untuk wudhu dan mengerjakan sholat. Padahal kita tahu bahwa syarat sahnya sholat wajib suci badan, pakaian dan tempat. Kalau tetap dilaksanakan apakah sholatnya sah?......
Dan inilah salah satu Hadis yang mengancam kepada peserta yang kencing sembarangan :
" Aktsaru min 'adzabil qobri minal bauli"
artinya : Kebanyakan dari siksa kubur karena dari maslah kencing.
Terkesan remeh tapi sebetulnya mengerikan. Adakah siksa yang lebih menyakitkan di banding siksa dari Alloh yang datang di alam kubur dan di alam akherat?